Friday, November 18, 2016

KRISIS TOLERANSI SUMBER KEGADUHAN

Keberagaman asal usul secara alami melahirkan banyak perbedaan.
Produk-produk pos perbedaan demikian alami tertata ,ada yang diberi nama ras,etnik,agama.
Yang namanya perbedaan sampai kapanpun tidak akan sama.

Beda budaya ,beda cara pandang, ataupun beda keyakinan sehingga wajar saja jika akhirnya beda kepentingan.
Jika sudah masuk ranah "kepentingan" keakuan individualis golongan kian sulit untuk berdiam diri di zona bijak.
Walaupun bola mata mereka begitu tajam dan sanggup melihat dan memahami "untuk hidup bersama-sama kehidupan butuh zona bijak".

Hukum rimba tak pernah tergantung pada "salah atau benar" ,hukum rimba hanya tahu siapa yang kuat dialah yang layak diutamakan.
Jahiliyah adalah jejak zaman sejarah peradaban manusia ,yang pada masa itu beda peradaban manusia  dan binatang masih teramat tipis terbedakan.
Pada masa itu kata "TOLERANSI" belum diturunkan Tuhan.

Kini... ya hari ini entah manusianya yang kufur atau mungkin nikmat BIJAK sudah dihapus Tuhan.
Entahlah... tapi jika "TOLERANSI" sudah tidak bernilai besar di tengah aneka perbedaan rasanya kegaduhan kian marak menyambut sebuah "kehancuran".

Damailah Negriku

  "TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA DI BLOG INI , SEMOGA BERMANFAAT"
  Klik Follow untuk mendapatkan artikel terbaru dari blog ini

No comments:

Post a Comment